Bandung dikenal dengan istilah Kota Kembang karena berada di dataran tinggi dan menjadi tempat berbagai bunga atau “kembang” tumbuh dengan subur.
Jauh sebelum kafe-kafe artistik menjamur, Kota Bandung menjadi destinasi pelancong yang mencari udara segar, adem ayem sambil berjalan kaki di antara deretan bangunan tua yang iconic peninggalan masa kolonial. Nggak cuma itu, Bandung juga punya banyak kuliner khas yang enak.
Mulai dari udara, arsitektur, sejarah, hingga kuliner, semuanya menjadikan Bandung destinasi favorit para pelancong dari luar kota, pulau, bahkan mancanegara. Mau cari apa? Seni? Sejarah? Alam? Nongki-nongki? Selfie-selfie? Semua ada!
Meski ada banyak bus antarkota yang memiliki rute ke Bandung, bus Primajasa menjadi salah satu yang terfavorit. Saking favoritnya, Bus Primajasa pernah mendapatkan penghargaan dari Kementerian Perhubungan sebagai perusahaan transportasi terbaik berkat layanannya yang tokcer. Rutenya mencakup 21 kota dan provinsi Banten serta Jabar. Ada kelas ekonomi Ac dan non AC, hingga kelas eksekutif yang menawarkan layanan kelas 1.
Kalau kamu yang berangkat dari Surabaya, shuttle bus Sugeng Rahayu menawarkan bus eksekutif lengkap dengan reclining seat, selimut, air minum dan musik. Harganya dimulai dari Rp200.000. Nggak terlalu mahal kan?
Kereta Api masih menjadi pilihan yang terfavorit terutama dari segi ketepatan waktu. Apalagi dengan diluncurkannya kereta api semi cepat milik Argo Parahyangan yang melayani rute Jakarta-Bandung. Pemerintah juga sedang menyiapkan kereta cepat Jakarta-Bandung. Jadi semakin nyaman dan hemat waktu. Dari Surabaya, kereta yang menuju ke Bandung antara lain Turangga, Argo Wilis, dan Mutiara Selatan.
Tersedia penerbangan langsung menuju Bandung baik domestik maupun internasional. Garuda Indonesia misalnya, membuka rute Singapura-Bandung 4 kali setiap minggunya. Dari Jakarta, kamu punya banyak pilihan maskapai untuk ke Bandung, mulai dari Citilink hingga Lion Air. Harga tiket bervariasi mulai dari 400ribuan. Namun, karena pandemi, belum ada penerbangan dari Jakarta ke Bandung yang direct, jadi bagi kamu yang berasal dari pulau Jawa, ada baiknya pake jalur darat aja menggunakan kendaraan pribadi ataupun kereta.
Bisa sih, ke Bandung naik kapal Ferry jika kamu berasal dari Bali melalui pelabuhan Gilimanuk menuju Ketapang, Jawa Timur, atau Sumatera melalui pelabuhan Bakauheni menuju Merak, Jawa Barat. Hanya saja, akan memakan waktu yang cukup panjang dan masih harus melewati jalan darat dari Jakarta ke Bandung. Tarif penyebrangannya mulai dari Rp.8.500 dan dari pelabuhan Gilimanuk dengan tarif Rp. 19.500.
Thanks to tol Trans Jawa! Para wisatawan yang berasal dari propinsi Jawa Timur atau Jawa Tengah, bisa langsung masuk tol ini.. gas poll sampai Bandung.
Tapi, Tim Jalan-Jalan Yuk tidak menganjurkan kamu naik kendaraan pribadi ya. Apalagi dengan adanya transportasi umum yang bisa dipilih sesuai kantong dan kenyamanan. Menurut statistik, kemacetan Bandung merupakan akibat dari banyaknya kendaraan pribadi. Alangkah baik jika kita turut berkontribusi untuk menggunakan transportasi umum dan mengurangi kemacetan.
Di Bandung, ada banyak opsi untuk berpelesiran keliling kota dan sekitarnya
Kalau kamu pengen bebas menjelajah kota, kamu bisa rental mobil beserta driver-nya dengan harga mulai Rp300.000 per 24 jam. Pilihan mobil juga beragam tergantung kebutuhan, tapi kalau kamu pengen rekomendasi dari kita, kamu bisa rental mobil dari Indonesia Car Area Network (ICAN) cabang Bandung. Kamu bisa booking rental berbagai jenis mobil dengan langsung chat nomor WhatsApp mereka dengan tarif mulai dari Rp.350.000 per hari.
Selayaknya kota-kota besar lainnya, kamu nggak perlu khawatir karena selalu ada pilihan transportasi online tersedia. Aplikasi transportasi online seperti Gojek dan Grab bisa dengan mudah kamu gunakan di Kota Bandung.
Mau keliling kota naik bus? Bandung punya Bandros. Bandros adalah Bandung Tour on Bus yang disediakan oleh pemkot kota Bandung. Bus double decker ini berhenti di titik-titik keramaian pariwisata termasuk Jalan Cihampelas, Pasir Kaliki dan Alun-alun Bandung.
Bus Bandros beroperasi setiap hari mulai jam 9 pagi start dari Taman Walikota hingga jam 4 sore. Harga tiket reguler Rp. 20.000. Tapi jika kamu ingin mengunjungi beberapa tempat sekaligus, sebaiknya membeli tiket terusan seharga Rp. 40.000.
Kota sebesar Bandung pasti dong punya angkutan kota! Berbeda dari kota-kota lain, Bandung memiliki trayek yang sangat banyak, tapi tenang, kalau kamu bingung angkot tersebut menuju ke mana, kamu bisa melihat tulisan di depan dan di belakang kaca angkotnya untuk menentukan trayek angkot tersebut.
Ngebahas transportasi Bandung rasanya belum lengkap kalau nggak ngebahas bus Damri. Ya, bus ikonis Indonesia ini udah beroperasi lama di berbagai kota besar Indonesia, termasuk di Bandung. Kalau kamu nggak mau bersempit-sempitan naik angkot, bus damri bisa menjadi solusi transportasi kamu. Jangan khawatir takut nggak harus jalan panjang kalau , karena rute bus damri di Bandung banyak kok! Berikut trayek bus damri di Bandung:
Batu-batu di Curug Templek yang alami
Sumber: Instagram @pinikdong, travel.tribunnews.com
Curug adalah Bahasa Sunda dari Air Terjun. Bahasa Sunda sendiri adalah, bahasa daerah yang digunakan warga Bandung dan sekitarnya.
Wisata alam di Bandung yang satu ini benar-benar akan membuat kamu takjub akan keindahan alam. Air terjun unik ini mengalir pada tebing-tebing batu cadas. Itulah kenapa dinamakan Batu Templek, yang artinya batu menempel. Banyak yang meragukan kealamian Batu Templek karena dari potongan-potongan batu yang tegas seolah buatan manusia. Padahal, curug ini asli ciptaan Tuhan, loh!
Saat musim panas, debit air terjun jadi lebih sedikit, tapi tidak mengurangi keindahannya. Di dekat air terjun terdapat jembatan layang yang bisa kamu lewati supaya background foto curug-nya semakin jelas.
Dari Bandung kota, kamu dapat menggunakan jalur Cicaheum-Cibiru dan dilanjutkan menuju jalan desa Cikadut. Perjalanan menempuh waktu kurang lebih 1 jam. Sudah ada banyak papan petunjuk yang mengarah ke curug Batu Templek, jadi sangat mudah sekali.
Anak tangga menuju curug & curug pada siang hari
Sumber: Instagram @mienis_amin, tourbandung.id
Pengen lihat air terjun di malam hari? Datanglah ke Curug Cimahi. Konsep pariwisata baru ini dipasarkan oleh Perhutani dengan menambahkan lampu berwarna-warni pada air terjun, sehingga saat malam hari, airnya bersinar terang dan indah. Sebagai salah satu curug yang ada di Bandung, objek wisata ini kerap menjadi destinasi para anak muda.
Memang untuk bisa sampai ke lokasi Curug Cimahi, butuh ketahanan fisik karena harus melewati anak tangga turun sejumlah 500 buah! Tapi tenang, kondisinya sangat kokoh dan bagus. Selain itu, lokasi ini juga dilengkapi sejumlah pemberhentian untuk tarik napas sejenak dan duduk-duduk. Sesampainya di air terjun, ada deck view yang bisa kamu gunakan untuk menikmati pemkamungan secara lebih jelas. Untuk ke Curug Cimahi sangat mudah karena satu jurusan dengan Dusun Bambu – hanya terpaut 1,1 km saja
Curug Bugbrug dengan ketinggian 1.050 mdpl
Sumber: instagram @ikhsnms, tourbandung.id
Nggak begitu jauh dari lokasi Curug Cimahi, ada curug Bugbrug. Dalam bahasa Sunda, Bugbrug artinya bertumpuk-tumpuk. Sesuai dengan air yang terjun dari sumbernya seperti tumpang tindih. Air yang cukup deras mengalir dari ketinggian 50 meter. Sehingga percikannya menimbulkan suara keras.
Disini, kamu akan disuguhi sensasi sejuk dan segar karena air terjun Curug Bugbrug sangat jernih. kamu bisa melihat lebih dekat dengan duduk di pinggir kolam penampungan airnya. Karena besarnya tekanan air dari atas ke kolam, sebaiknya tidak berenang di dalam sana karena arusnya lumayan kuat.
Surga yang tersembunyi di Curug Tilu Leuwi Opat
Sumber: Hargatiket, jejakpiknik.com
400 meter dari Curug Bugbrug, kamu bisa langsung mampir ke Tilu Leuwi Opat. Bukan ketinggian air terjun yang menjadi keunikan spot wisata ini. Melainkan air terjun berundak-undak dikelilingi alam liar di sekitarnya.
Wisata alam di Bandung yang satu ini menjadi favorit para pecinta alam untuk trekking maupun melakukan aktivitas outbond. Meski begitu, kamu perlu memperhatikan keamanan dan keselamatan diri karena tidak ada pembatas pada tebing-tebingnya. Medan yang tidak ramah anak juga menjadi pertimbangan penting bagi kamu yang ingin menghabiskan liburan bersama keluarga. Sebaiknya tidak trekking dan hanya menikmati wahana mainan yang sudah disediakan.
Suasana glamping yang berada di tengah-tengah rerumputan hijau
Sumber: datawisata, travelspromo.com
Yang gemar hawa dingin, patut mencoba Glamping Bandung. Glamping menjadi salah satu wisata alam di Bandung yang banyak disukai oleh para pengunjung dari luar kota. Konsep glamour camping memastikan kamu tetap bisa tidur nyaman meski di dalam tenda tanpa AC. Fasilitas yang diberikan juga lengkap dengan springbed, kamar mandi dalam, makan siang – sama seperti hotel.
Salah satu Glamping Bandung yang bisa kamu datangi adalah Lakeside Rancabali. Kegiatan terfavorit tentunya menikmati kopi di pagi hari sambil danau dari teras kamar
Dermaga Ponton yang bisa kamu lalui untuk menyeberang ke tengah kawah.
Sumber: hargatiket, wisataidn.com
Wisata alam Bandung berikutnya yang wajib kamu kunjungi adalah Kawah Putih. Kawah Putih sebenarnya adalah kawah Gunung Patuha di Ciwidey. Hanya saja, nama yang diberikan sesuai dengan warna kawah belerang tersebut. Dari lokasi parkiran, bau belerang sudah mulai menyengat hidung karena tingkat keasaman belerang di Kawah Putih cukup tinggi, sebaiknya membawa masker dan memakai jaket kalau mau ke sini.
Pemkamungan di Kawah Putih Bandung menciptakan kesan yang campur aduk. Ada keindahan di sana, tapi ada juga aura yang misterius apalagi hutan yang gersang di sekitaran kawah berwarna putih kehijauan dan diselimuti kabut tipis. Kawah Putih Bandung juga sering dijadikan lokasi foto pre-wedding. Biasanya shooting dilakukan di sekitaran dermaga Ponton.
Keindahan Sang Hyang Heuleut yang masih alami
Sumber: instagram @enjoywestjava, blogkulo.com
Pengen tahu tempat pemandian para bidadari seperti apa? kamu bisa mengunjungi danau purba Sang Hyang Heulet yang tersembunyi. Sang Hyang sendiri artinya yang disucikan sedangkan Heuleut dalam bahasa Sunda artinya selang antara dua waktu.
Tidak ada yang tahu pasti, bagaimana danau berbentuk cekungan ini bisa terbentuk. Menurut warga setempat, bebatuan yang menghiasi danau secara alami itu berasal dari letusan Gunung Sunda.
Tidak jauh dari danau Sanghyang Heuleut, terdapat gua Sanghyang Poek dan Sanghyang Tikoro. Untuk sampai ke lokasi, kondisi tubuh harus fit, ya! Karena medannya lumayan berat dengan bebatuan yang naik turun.
Meski buatan, tapi tampak seperti alami dan rimbun dikelilingi pohon pinus.
Sumber: Instagram @kakadedi, tempatwisatadibandung.info
Masih seputar danau. Danau cantik ini dulunya adalah tempat latihan militer TNI AD. Sekarang, danau Situ Lembang menjadi kawasan rekreasi yang tenang dan jauh dari keramaian kota. Di belakang danau ini, pohon pinus dan bukit-bukit berjejeran membentuk pemandangan yang cukup epic!
Apakah ini wisata baru di Bandung? Oh, tentu tidak! Situ Lembang sebenarnya sudah cukup lama jadi tempat wisata dan lokasi memancing. Hanya saja dulunya tidak banyak yang bisa ke sini karena tempatnya tertutup dan susah untuk masuk.
Pssst, ada fakta menarik seputar Situ Lembang. Danau ini danau buatan!
Pemandangan yang bikin hati adem
Sumber: Instagram @Maryameriawati, blogkulo.com
Tak jauh dari Kawah Putih, kamu bisa samperin Situ Patenggang. Wisata danau yang sejuk seluas 45ribu hektar, dikelilingi kebun teh yang menyegarkan mata. Memang tidak ada wahana permainan macem-macem di Situ Patenggang selain sewa boat mengelilingi danau. Tapi kamu bisa piknik di tepi danau dengan sewa tikar. Asal jangan buang sampah sembarangan, ya!
Teras Papio – salah satu spot instagramable di Orchid Forest
Sumber: Instagram @orchidforestcikole, travelspromo.com
Jangan skip dulu! Orchid Forest ga Cuma tempat budidaya anggrek dari seluruh dunia, tapi taman ini keren banget dengan jembatan panjang yang bisa disusuri di antara pohon pinus. Saat hari sudah sore, lampu-lampu di bawah jembatan akan dinyalakan dan suasananya sangat romantis.
Disini ada banyak kegiatan seru yang bisa kamu lakukan bersama keluarga atau sahabat. Mulai dari naik kuda, memberi makan kelinci-kelinci gembul, atau makan di kafe dengan kursi beanie bags diantara rimbunan pohon yang adem banget.
Pemandangan indah dari Cukul Sunrise Point
Sumber: Instagram @ramdanauthentic, tourbandung.id
Ga perlu jauh-jauh ke Swiss untuk melihat pemandangan hijau pegunungan beserta kesejukan udaranya. Di Bandung saja kamu sudah bisa menikmati eksotisnya lanskap perkebunan teh Bandung yang fantastis!
Wisata kebun teh seperti tak ada habisnya, ya! Perkebunan teh Cukul ini merupakan kebun milik PTPN VIII Malabar. Perjalanan menuju perkebunan teh Cukul cukup berliku tapi… pemandangan yang disuguhkan sangat menawan, melewati hutan dan pepohonan tinggi juga rumah-rumah penduduk. Jadi, jangan sampai ketiduran karena kamu bakal rugi banget! Di perkebunan teh Cukul ada sebuah rumah bergaya arsitektur Jerman pedesaan yang dijadikan villa.
Di kebun teh ini juga ada Cukul Sunrise Point yang menjadi destinasi wisata alam bandung yang punya view terbaik saat matahari terbit. Efek yang ditimbulkan begitu dramatis karena perbukitan yang naik turun jadi terlihat teksturnya.
Spot foto populer di Wayang Windu
Sumber: Instagram @iwakece, destinasibandung.co.id
Banyak sekali di dataran tinggi yang bisa kamu kunjungi saat bertandang ke Bandung. Wayang Windu adalah salah satunya. Wisata alam Bandung yang buka 24 jam ini memungkinkan kamu untuk datang kapan aja mau subuh mau malam.
Tapi saran aja sih, pemandangan di malam hari ga kalah bagus dengan pagi hari. Karena berada di dataran tinggi, kamu akan melihat view kota Bandung dengan gemerlap lampu seperti bintang kejora! Di Wayang Windu, kamu bisa berjalan menyusuri kebun teh karena telah dibangun jembatan sepanjang kurang lebih 100 meter. Atau trekking dengan sepeda gunung di lokasi yang sudah disediakan – 15 km panjangnya.
View di Taman Hutan Raya Ir Juanda
Sumber: Instagram @ AiryIndonesia, ruangterang.pikiran-rakyat.com
Taman Hutan Raya Ir. Juanda adalah area konservasi tanaman dengan luas 590 hektar. Tempat ini sangat cocok untuk kamu yang gemar jalan-jalan santai terutama di pagi hari saat udara masih segar dan bebas polusi. Taman Hutan raya Juanda merupakan rumah bagi ribuan jenis pohon dan ratusan spesies tanaman mulai dari jati hingga Kaliandra.
Ada sebuah goa di dalam kawasan ini yang penampakannya lumayan creepy. Konon dipakai oleh penjajah Jepang untuk menyimpan amunisi mereka. Goa sepanjang 600 meter ini lantas dinamakan Goa Jepang.
Berani, ga kalau maen ayunan setinggi ini?
Sumber: Needpix, travel.tribunnews.com
Kalau pengen mendapatkan spot-spot cantik untuk foto, cus langsung ke The Lodge Maribaya. Tempat hits ini selalu diserbu para wisatawan karena menawarkan pemandangan hutan pohon pinus yang asri dan adem banget. Area ini sebenarnya adalah resort yang juga menawarkan penginapan. Ada beberapa kafe dan resto didalamnya yang menyajikan menu-menu lezat khas Bandung.
Salah satu aktivitas seru di Ranca Upas
Sumber: Instagram @ jhunott_vht, nativeindonesia.com
Sebelum dijadikan objek wisata, Ranca Upas dulunya adalah tempat penangkaran Rusa. Jadi, kamu masih bisa melihat rusa-rusa berkeliaran di dalam sana dan bisa kamu ajak foto. Selain jalan-jalan, kamu bisa berkemah di Ranca Upas karena tempat ini memang dijadikan camping ground. Suasananya juga nyaman banget karena terletak di dataran tinggi – udara yang sejuk dan pemandangan yang ijo-ijo bikin betah deh pokoknya.
Sekeren itu pemandangannya kalau sudah sampai di puncak Mega
Sumber: pinterest, bhinnekashuttle.com
Gunung Puntang memiliki puncak yang dinamakan Puncak Mega. Disinilah tempat para wisatawan berburu foto karena pemandangan alamnya sangat mempesona. Datanglah pagi-pagi buta untuk mendaki Puncak Mega karena tempat ini juga punya spot terkeren buat kamu menyaksikan matahari terbit.
Disini juga terdapat villa penginapan buat kamu yang berangkat rame-rame. Pagi hari kamu bisa berjalan kaki di jalan setapak menyusuri hutan dan sungai. Malam hari di depan villa, kamu bisa menyalakan api unggun. Nah, aktivitasnya seru-seru, kan?
Tebing Keraton dengan pemandangan spektakuler ini memiliki ketinggian 1200 m di atas permukaan laut.
Sumber: Instagram @Heavenesia, wisatalengkap.com
Eits, ini bukan Tebing Keraton Jogja, ya. Bandung juga punya Tebing Keraton yang menyuguhkan panorama keren yang tak kalah dengan yang ada di Jogja. Kamu pecinta alam? Pendaki? Atau bukan keduanya? Kamu tetap bakalan suka dengan Tebing Keraton. Di pagi hari, pemandangan Tebing Keraton cenderung berkabut tipis tapi justru disitulah letak keindahannya. Aura misteri dan alami jadi satu. Hehe..
Kamu bisa berselfie ria di pinggir tebing. Tapi karena belum ada pengamannya, sebaiknya berhati-hati karena bisa sangat membahayakan.
Tampak Danau Domas di Tangkuban Perahu
Sumber: Instagram @jabar_pisan
Nah. Kalau tempat wisata alam Bandung yang ini, pasti semua sudah pada tahu, kan, legenda di balik Tangkuban Perahu?
Pas musim liburan, Tangkuban Perahu selalu aja ramai dipadatin wisatawan. Padahal ini bukan wisata baru di Bandung dan banyak tempat-tempat yang sama menariknya di Bandung.
Pastinya karena pesona alam Tangkuban Perahu yang tidak ada tandingannya. Kawasan gunung ini punya beberapa kawah yang menjadi tujuan wisata. Kawah Domas yang memiliki sumber mata air panas. Dan Kawah Upas yang ditumbuhi pepohonan tak berdaun di sekitarnya – mirip dengan Kawah Putih. Dinamakan Tangkuban Perahu, karena kalau kamu lihat puncak gunung ini mirip dengan perahu yang terbalik.
Teras Cihampelas di Jalan Cihampelas
Sumber: travel.tempo.co, pegipegi.com
Jalan Cihampelas menjadi ikon belanja kota Bandung. Mulai dari celana jeans hingga kaos distro yang lucu, kamu bisa mendapatkan semuanya dengan harga terjangkau. Selain itu, ada juga Teras Cihampelas di mana kamu bisa menemukan berbagai penjual tas, pernak pernik, dan baju. Nggak hanya itu, Teras Cihampelas dibuat semenarik mungkin oleh pemerintahan Bandung dan ditambah dengan pemandangan yang memukau, tempat ini bisa dijadikan spot foto buat instagram kamu loh!
Salah satu sudut di dalam Rumah Mode
Sumber: cavinteo, tourbandung.id
Menghabiskan waktu di Rumah Mode berjam-jam bener-bener ga terasa! Rumah mode Bandung menjadi destinasi all in one bagi para shopaholic. Bagaimana tidak, area parkir yang luas dan suasana nyaman membuat Rumah Mode tidak pernah sepi pengunjung. Selain baju-baju fashionable, terdapat pula area wisata kuliner, live music, dan kolam air mancur yang bisa dibuat duduk-duduk setelah Lelah seharian berbelanja.
The Secret Factory Outlet
Sumber: tempatwisatadibandung.info
Yup, Factory Outlet memang menjadi salah satu tujuan wisata di Bandung yang tidak boleh terlewatkan. Ada beberapa factory outlet yang bisa kamu datangi di jalan Riau dan salah satunya adalah The Secret Factory Outlet. Konsep yang diusung The Secret adalah bangunan modern yang pilihan bajunya pun berusung baju-baju modern dan pastinya nggak kalah kece dari factory outlet lain! Tenang kok, masih ada baju yang cocok untuk calon mertuamu di sini, jadi nggak usah khawatir The Secret Factory Outlet menjual baju cuman untuk generasi muda.
Berbagai aktivitas di Sentar Rajut Binong Jati
Sumber: medcom, peluangusaha.kontan.co.id
Tak heran jika Bandung dijuluki kota kreatif, ya. Selain kaos distro yang berjamuran, ada pula Sentra Rajut di jalan Binong Jati yang menjual aneka pakaian dari bahan rajutan. Mulai dari cardigan, rompi, syal, hingga sweater. Ada ratusan industri rumahan yang berada di Binong Jati yang menjual berbagai jenis produk fashion rajut. Jadi, jangan kalap, ya!
Aneka sepatu kulit dari Cibaduyut
Sumber: dara, dirgantaraaiatravel.com
Wah, kita patut berbangga karena Indonesia juga punya produk kulit asli buatan lokal. Tim Jalan-jalan Yuk menyempatkan diri ke pasar Cibaduyut dan ternyata kualitas produk buatan para pengrajin ini sudah diekspor ke berbagai negara! Ada tas, dompet, sepatu kulit juga jaket kulit dengan berbagai motif dan teknik jahit yang cukup rumit. kamu bisa membeli produk yang sudah ada di etalase, atau memesan sendiri desain sesuai selera. Tapi harganya tentu beda ya!
Keindahan arsitektur Paris van Java
Sumber: instantbooking
Jika kamu ingin menghabiskan waktu santai dengan belanja, mall berkonsep outdoor ala Paris ini akan memanjakan mata kamu. Sederetan fashion brand internasional seperti HnM dan Stradivarius, juga brand distro lokal yang tak kalah kualitasnya. Di mall ini juga terdapat cafe-cafe dengan konsep berbeda, serta kolam ikan dan deretan tanaman yang menyejukkan mata – membuat suasana jalan-jalan kamu jadi lain daripada yang lain.
Jalan Braga sangat cocok untuk pejalan kaki
Sumber: dirgantaracarrental
Pada tahun 1920-an, kawasan Braga dijadikan sebagai pusat perbelanjaan kaum elite pada masanya. Braga memiliki arsitektur bergaya Eropa yang sangat kental di setiap sudutnya. Tak heran jika banyak wisatawan yang datang kesini untuk menikmati nuansa vintage khas Eropa. B.Coops sebagai Walikota yang menjabat saat itu, memang memusatkan pemerintahan, hiburan dan kesenian di sepanjang jalan Braga ini.
Selain bangunan jadul, kamu bisa melihat galeri kesenian di pinggir jalan, toko-toko yang menjual aneka barang, juga tempat hiburan. Saat menyusuri jalan Braga, jangan lupa mampir di Museum Konferensi Asia Afrika sekaligus menikmati keindahan arsitektur bangunan De Majestic dan De Vries!
Batik tulis yang memiliki motif sangat unik dijual di Batik Komar
Sumber: galamedianews, bandung.merdeka.com
Ingin belajar membatik? kamu bisa mengunjungi Rumah Batik Komar. Selain menjual aneka batik cap dan batik tulis, Rumah Batik Komar merupakan eduwisata bagi siapa saja yang ingin mempelajari budaya batik asli Indonesia ini. Dengan mengikuti kelasnya, kamu akan mendapatkan pengetahuan seputar batik tulis dan batik cap, kemudian mempraktekkan sendiri di kain berkuran 40×40 cm. Seusai kelas, kamu bisa memilih minuman segar yang sudah disediakan, seperti es kopi atau es coklat.
Salah satu kompleks di dalam wahana ini memiliki warna yang sangat meriah
Sumber: idntimes, travel.kompas.com
Beda dengan gedung Asia Afrika, tempat wisata di Bandung yang satu ini mirip dengan Taman Mini Indonesia, hanya saja miniaturnya adalah 10 negara di Asia dan Afrika. Meski hanya miniatur, tapi pihak pengembang memastikan kalau bangunan tersebut mirip dengan aslinya. kamu bisa berfoto-foto ria dan menjelajahi 10 negara dalam 1 komplek besar. Ada kawasan India, Jepang, juga kampung Nusantara. Hemat, kan? Ga perlu ke luar negeri.
Sebagai tempat wisata yang baru di Bandung, The Great Asia Afrika dapat menjadi pilihan destinasi liburan kamu bersama keluarga sambil memperkaya pengetahuanmu tentang budaya negara lain.
Konsep Eropa tradisional dengan udara yang sejuk sangat cocok untuk menikmati suasana baru, melepas lelah
Sumber: alampriangan, explorebandungbarat.com
Farm House adalah aalah satu destinasi wisata di Bandung yang pasti disukai oleh semua anggota keluarga. Tempat ini menghadirkan suasana pedesaan Eropa dengan berbagai tema. Mulai dari rumah Hobbit seperti yang ada di film The Hobbit, sampai berdandan dengan kostum tradisional Eropa ala Dutch Lady.
Dengan konsep all-in-one, kamu dan anak-anak tidak perlu khawatir kelaparan karena ada sebuah restoran berkonsep Eropa yang siap menghidangkan cemilan dan makanan berat. Masih belum puas? kamu bisa menengok peternakan mungil yang berisi kelinci, domba dan beberapa jenis burung. Anak-anak pasti suka dengan kegiatan memberi makan hewan.
Tampak Science Center
Sumber: coretanjarijariku, sikidang.com
Bagi para orang tua yang ingin memberikan pengalaman liburan sekaligus edukasi pada anak – Science Center bisa menjadi pilihan tempat wisata anak di Bandung. Disini kamu akan dikenalkan dengan berbagai macam ilmu pengetahuan secara interaktif dengan berbagai eksperimen yang bisa langsung kamu coba.
Pemandangan di dalam Trans Studio Bandung
Sumber: telusurindonesia, travel.tribunnews.com
Wahana permainan indoor ini tidak pernah sepi pengunjung. Sebagai tempat wisata anak di Bandung, Trans Studio menawarkan konsep terpadu yang akan memanjakan anak-anak maupun orang dewasa. Disini tempatnya kamu akan menemukan aneka wahana yang memacu adrenalin. Trans Studio Bandung letaknya bersebelahan dengan Trans Studio Mall. Jadi, dalam 1 kompleks yang luas ini kamu sudah bisa bermain, makan, dan shopping.
Suasananya yang asri juga sangat menyejukkan mata dan pikiran.
Sumber: bobocantik,
Floating market Bandung mengusung konsep pasar terapung yang ada di Kalimantan dan Thailand, hanya saja, yang ini lebih kids-friendly karena kita tidak benar-benar mendayung menelusuri pasar. Para penjual makanan memiliki stan di pinggir sungai dan kita bisa menghampiri untuk membeli snack / makan siang favorit kita dengan kartu khusus yang harus di top-up terlebih dahulu.
Di area Floating Market Bandung yang cukup luas ini juga tersedia gazebo dan kursi-kursi di sepanjang jalan untuk beristirahat.
Padma adalah salah satu rekomendasi hotel yang bagus di Bandung dengan kenyamanan ala hotel mewah dan pengalaman liburan tak terlupakan. Pilihan tipe kamarnya juga banyak dan cozy banget auranya. kamu bisa memilih kamar dengan pemandangan bukit atau yang dekat dengan kolam renang. Harga kamar paling murah mulai 1,4 juta. kamu bakal dapet fasilitas lengkap dengan kamar luas, kamar mandi shower dan bath tub, juga balkoni dengan pemandangan bukit hijau.
Pemandangan Hotel Padma dan kamar tipe Premier King
Sumber: booking, traveloka
Berdekatan dengan Pasir Kaliki, Hilton Bandung punya banyak fasilitas ala Sultan yang membuat siapa saja betah. Dengan budget 1,2 jutaan per malam, kamu bisa menginap di kamar yang luas, menikmati sarapan lezat dengan menu-menu variatif dan berenang di kolam yang luas. Hilton Bandung sering jadi tujuan para wisatawan untuk akomodasi karena letaknya yang strategis, berada di pusat kota.
Kolam renang Hilton dan kamar tipe Deluxe King
Sumber: misteraladin, traveloka
Namanya aja udah Luxury ye.. kemewahan langsung terasa pas masuk ke lobby. Hotel milik Trans Corps ini tersambung dengan Trans Studio dan Mall-nya – jadi bener-bener all-in-one leisure destination, deh!
Ga cuma untuk honeymoon aja. Tim Jalan-Jalan Yuk merekomendasikan Trans Luxury sebagai hotel di Bandung yang cocok untuk anak. Kolam renang anak dan dewasa dibuat bersebelahan dengan konsep yang mirip mini waterpark gitu. Kemudian ada 1 ruangan luas untuk kids club, lengkap dengan ice cream Baskin n Robins. Harga rata-rata per kamar semalam 1,1 juta Rupiah.
Salah satu sudut The Trans Studio Luxury Hotel dan kamar tipe Premier
Sumber: thetranshotel
Hotel Aryaduta Bandung terhubung dengan pusat perbelanjaan. Penginapan ini juga cocok buat keluarga yang membawa anak-anak apalagi dengan adanya kids club yang akan membuat anak-anak jadi makin betah di hotel, sementara orang tua bisa berkeliling menikmati fasilitas hotel seperti berenang atau nge-gym.
Oya, untuk area parkir jaraknya lumayan jauh dari lobby. Jadi, buat kamu yang males jalan, lebih baik minta di-drop off aja, karena tempat parkirnya ada di basement.
Lampu temaram yang menghiasi rooftop dan kamar jenis Business
Sumber: aryaduta, traveloka
Welcome to the hotel California…. Hmm lirik lagu dari The Eagles ini pas banget dinyanyiin waktu kamu masuk ke Lobby. Suasana modern minimalis interior hotel ini akan membuat kamu merasa nyaman. Hotel ini juga menyediakan shuttle free ke airport. Dengan kenyamanan dan fasilitas yang oke, harga menginap di hotel California Bandung lumayan terjangkau, loh! Hanya sekitar 400ribuan per malam.
Tampak kamar tipe Deluxe di Hotel California Bandung
Sumber: traveloka
Hotel boutique yang dikelola oleh JW Marriott ini punya konsep yang fun. Desain kontemporer membuat interior hotel jadi unik dan beda dengan kotel kebanyakan. Atmosfirnya juga melegakan dan setiap kamarnya didesain secara modern minimalis, lengkap dengan WiFi, bathroom kece dan beanbag untuk duduk-duduk santai. Harganya? Cuma 400ribuan aja per malam.
Di rooftop, kamu bisa menikmati minuman signature Moxy Hotel Bandung di bar Play On.
Kamar tipe City 2 Twin Beds City View di Moxy Hotel Bandung
Sumber: Traveloka
Dengan jaringan hotel se-Indonesia, Red Doorz Bandung sudah memiliki standar kebersihan kamar yang bisa dijadikan pilihan bagi kamu yng mencari penginapan murah di Bandung. Kisaran harganya sangat terjangkau, yaitu mulai 150ribuan, kamu sudah bisa tidur di kamar yang nyaman dan dengan lokasi strategis – dekat dengan Trans Studio, Gedung Sate, juga museum Asia Afrika.
Tampak dalam dari RedDoorz near Asia Afrika dan kamar tipe RedDoorz
Sumber: agoda
Pengen merasakan tidur di dalam tabung? kamu bisa menginap di hostel kapsul Bandung. Meski ruangannya sangat terbatas, tetapi fasilitas kamar kapsul ini lengkap. Mulai dari TV, WiFi, sampai stop kontak untuk charger hape kamu. Cityview-nya juga ga kalah dengan hotel berbintang lainnya. Bagi solo traveler, hostel kapsul Bandung bisa jadi pilihan untuk sekedar istirahat dan tidur hemat yang nyaman.
Special View Capsule Bed dan Standard Capsule Bed
Sumber: Traveloka
Hotel Tebu Bandung punya fasilitas semanis tebu. Hehe. Penginapan murah di kawasan Dago ini memiliki kamar bersih dan minimalis dengan restoran bernama Sugar yang menyajikan masakan khas Indonesia. Meski hotel budget, layanan hotel ini lumayan lengkap – termasuk laundry, valet. kamu juga bisa sewa ruang meeting untuk kantor kamu dengan harga yang relatif murah.
Kamar tipe Deluxe dan Superior Queen Bed di Tebu Hotel
Sumber: booking, Traveloka
Makanan khas Bandung yang satu ini memang mudah ditemukan diseluruh Indonesia. Nah, akan lebih afdol jika kamu mencicipi batagor dari tempat asalnya! Batagor sendiri adalah singkatan dari baso, tahu goreng. Jadi, seporsi batagor Bandung berisi gorengan baso dari adonan ikan tengiri, kemudian tahu goreng dan dilengkapi dengan saus kacang dan perasan jeruk nipis.
Rasa manis, gurih, renyah dan segar campur jadi satu! Salah satu batagor yang hits di Bandung adalah Batagor Kingsley. kamu juga bisa mencicipi batagor kuah yang rasanya mirip seperti bakso. Batagor Kingsley selalu dipenuhi pengunjung, jadi datang lebih awal, ya untuk merasakan nikmatnya saus kacang yang nendang!
Lezatnya batagor dari Batagor Kingsley
Source: kamiaja.com, pergikuliner.com
Seblak Bandung memiliki citarasa pedas dan gurih. Bahan utama seblak adalah kerupuk basah yang dilengkapi dengan aneka topping, bisa ceker ayam, mie, bahkan makaroni. Tim Jalan-Jalan Yuk sudah mencicipi beberapa Seblak dan yang menurut kita paling enak seantero Bandung adalah Seblak Oces. Disaat Seblak-seblak lain memasukkan aneka topping, Seblak Oces datang dengan kesederhanaan di dalam semangkok kecil yang porsinya pas untuk snack.
Pedesnya Seblak Oces memang nendang banget!
Source: pergikuliner.com, traveloka
Mie Kocok Bandung hampir mirip dengan mie kuah. Hanya saja, mie kocok berisi mie pipih kuning, potongan kikil dan kaki sapi, ditambah taoge dan ditabur bawang goreng plus seledri. Jika suka sedikit asam, bisa ditambah perasan jeruk nipis. Rasanya sedap gurih – cocok dimakan selagi hujan. mie kocok Bandung Mang Dadeng terasa paling gurih dibandingkan lainnya. Ini karena bumbunya menggunakan 27 macam rempah! Tekstur kikilnya sangat empuk dan bumbunya juga sangat meresap, tidak ada rasa amis.c
Mie kocok, salah satu hidangan khas Bandung
Sumber: pergikuliner.com, catatanbunda.com
Bisa dibilang, Lotek adalah salad khas Indonesia. Hehe.. meski tanpa olive oil atau balsamic vinegar, Lotek tetap lezat dan menyehatkan! Kuliner Bandung ini Cocok buat kamu yang sedang diet tapi pengen makan kenyang. Salah satu restoran yang kita rekomendasi buat kamu yang pengen mencicipi makanan ini adalah Warung Lotek Macan di mana selain lotek, tempat makan ini menyediakan banyak alternatif makanan khas Bandung pula, seperti tahu gejrot dan lumpia.
Warung Lotek Macan dan lotek lezatnya
Source: jabar.tribunnews.com, pergikuliner.com
Cari oleh-oleh khas Bandung yang tahan lama? Kopi Aroma jawabannya! Memang tidak ada yang “wah” dari toko Kopi Aroma. Tokonya cukup mungil, tapi bisa dipastikan kalau kamu datang kesiangan, kamu akan menemukan antrean yang mengular sampai di luar toko.
Apa sih bedanya kopi Aroma dengan kopi-kopi lain? Yang jelas, radius 500 meter, aroma kopi yang sudah berdiri sejak 1930 ini sudah menggelitik hidung. Jika kamu membeli biji kopi Robusta di toko ini, berarti kamu membeli kopi yang disimpan selama 5 tahun di tempat yang kedap udara sehingga level asamnya sangat rendah. Itu juga sebabnya kenapa banyak yang cocok dengan kopi Aroma.
Toko Kopi Aroma dan kopinya yang legendaris
Source: kompasiana.com, kopidewa.com
Pindul cave & Timang beach in Yogyakarta From WeTravel
Kalau kamu salah satu penggemar seafood atau makanan laut, Seafood Kiloan Bang Bopak wisata malam Bandung yang pas buat kamu. Tempat ini adalah salah satu pilihan kuliner malam Bandung yang tidak boleh dilewatkan. Warung seafood yang buka pada awal April 2016 ini awalnya hanya berkonsep kedai pinggir jalan. Namun dengan rasa sedap serta pilihan seafood yang melimpah, Seafood Kiloan Bang Bopak langsung menjadi primadona. Saking populernya, sekarang pengunjung bisa memilih salah satu dari salah satu cabangnya di Bandung.
Pembeli bisa memilih ragam seafood yang tersedia mulai dari cumi-cumi, kepiting, kerang hingga gurita bahkan lobster yang termasuk menu mewah. Kamu juga bisa memilih cara masak yang berbeda. Ada saus Padang sampai saus nanas. Jangan lupa tambahan berbagai sayuran seperti sawi dan jagung agar rasanya semakin sedap. Menu di sini dibanderol pada kisaran harga mulai dari Rp25.000 hingga Rp250.000.
Jam Buka: Setiap hari, jam 11.00 – 23.00
Tempat makan serba ada, Kedai Ceu Mar
Source: serbabandung.com, travel.tribunnews.com
Kedai Ceu Mar atau yang juga dikenal dengan nama Warung Nasi Ceu Mar merupakan kedai makan sederhana. Menyajikan konsep prasmanan, pengunjung bisa menikmati beragam sajian nusantara. Buka mulai pukul 6 sore hingga pukul 4 dini hari membuat Kedai Ceu Mar populer di kalangan pemburu kuliner yang hobi begadang.
Beragam menu yang disediakan di Kedai Ceu Mar antara lain adalah gulai sapi dengan potongan daging empuk dan kuah yang kaya rasa, nasi rames yang bisa disantap dengan beragam lauk mulai dari ayam hingga tempe serta bakwan dan olahan daging lainnya. Adapun harga yang dibanderol tergantung menu yang disantap.
Jam Buka: Setiap hari, jam 16.00 – 06.00
Tampak dalam dari North Sea Bar
Source: Traveloka, Zomato
Wisata malam di Bandung yang berikutnya tidak jauh dari kulineran. Berada di salah satu kawasan paling ramai di Bandung, North Sea Bar merupakan lokasi hiburan malam yang sangat populer di kalangan wisatawan mancanegara dan kaum ekspat. Bagi para turis yang ingin bertemu dengan sesama turis lain ataupun penduduk lokal, North Sea Bar menawarkan suasana yang enerjik sepanjang malam. Tersedia iringan musik live dari band-band lokal, pengunjung bisa memilih beragam jenis minuman mulai dari bir sampai whisky. Menu di sini tersedia mulai dari harga Rp30.000-Rp300.000.
Jam Buka: Setiap hari (17.00 -02.00 )
Indahnya dekorasi di dalam Red District
Source: restaurantguru.com
Dengan nama yang unik, Red District menyajikan suasana hiburan yang menarik, terutama jika kamu ingin merasakan keramaian kawasan Braga sambil dikelilingi tanaman-taman yang rimbun dari atas bar. Meski terletak di ujung jalan Braga, suasana di dalam Red District tetap ramai dan menyenangkan!
Jam Buka: Setiap hari, jam 15.00 – 01.00
Sama seperti daerah wisata lain, Bandung cenderung padat di hari libur. Beberapa destinasi wisata populer akan sangat padat. Agar bisa menikmati suasana liburan dengan maksimal, pilih tanggal tertentu saat lokasi sedang lengang.
Bandung memiliki beberapa wilayah yang direkomendasikan untuk tujuan wisata. Mengetahui kawasan-kawasan tersebut akan memudahkan kamu untuk menyusun itinerary. Daerah-daerah tersebut antara lain adalah Kawasan Dago, Kawasan Cihampelas, Kawasan Lembang, Kawasan Ciwidey, Kawasan Cibaduyut, Kawasan Asia Afrika hingga Kawasan Braga. Dan semuanya sudah kita liput buat kamu di atas tadi.
Pasteur merupakan gerbang masuk paling populer bagi wisatawan yang hendak masuk ke Bandung. Agar tidak terjebak macet panjang, kamu bisa memilih gerbang tol lain seperti Gerbang Tol Cileunyi, Kopo, Pasir Koja atau Buah Batu.
Kawasan perkotaan di Bandung umumnya memiliki suhu yang cukup sejuk dan dingin menjelang malam. Sementara daerah dataran tinggi seperti Ciwidey atau Lembang suhunya lebih dingin lagi. Pastikan kamu mengenakan pakaian yang sesuai agar perjalanan semakin nyaman.
Mencari penginapan yang dekat dengan tempat wisata akan menghemat waktu dan ongkos perjalanan. Terutama jika kamu tidak punya waktu lama untuk singgah di Bandung.
Agar kunjungan semakin berkesan, berangkatlah sejak pagi. Di pagi hari, selain udara masih segar, Bandung juga belum macet. Tiba lebih pagi ke destinasi yang ingin dituju akan membuatmu memperoleh banyak kesempatan menikmati spot yang ada.