Solo, kota budaya yang kaya akan sejarah dan tradisi, juga terkenal dengan berbagai oleh-oleh khas yang menggugah selera. Setiap sudut kota ini menyimpan keunikan kuliner dan kerajinan tangan yang mencerminkan kekayaan budaya Jawa. Dari camilan manis hingga kain tradisional, oleh-oleh khas Solo menjadi pilihan sempurna untuk dibawa pulang atau diberikan kepada keluarga dan teman.
Mengapa Oleh-Oleh Solo Begitu Istimewa?
Oleh-oleh khas Solo memiliki ciri khas tersendiri karena dibuat dengan resep turun-temurun yang telah dijaga keasliannya selama berabad-abad. Bahan-bahan lokal berkualitas tinggi dan proses pembuatan yang masih mempertahankan cara tradisional membuat setiap produk memiliki cita rasa autentik. Selain itu, harga yang relatif terjangkau dan mudah ditemukan di pusat oleh-oleh Solo membuat wisatawan dapat dengan mudah membawa pulang kenangan dari kota ini.
Camilan tradisional ini terbuat dari fermentasi beras ketan yang dikeringkan dan dipotong tipis. Brem memiliki rasa manis dan sedikit asam yang unik, serta tekstur yang lembut. Cocok dinikmati sebagai camilan saat bersantai.
Brem (Sumber: carica.id)
2. Serabi Notosuman
Serabi Notosuman merupakan ikon kuliner khas Solo yang paling banyak diburu wisatawan sebagai oleh-oleh. Dibuat dari adonan tepung beras dan santan, serabi ini dimasak di atas tungku tradisional tanpa minyak, menghasilkan tekstur lembut di dalam dan sedikit renyah di pinggirannya. Tersedia dalam varian original dan cokelat, Serabi Notosuman dikenal karena rasanya yang autentik dan legit. Dikemas secara praktis dalam kotak daun pisang, jajanan legendaris ini tetap lezat meski disantap dingin maupun hangat.
Roti Mandarijn adalah penganan legendaris dari Toko Roti Mandarijn, yang sejarahnya sudah dimulai sejak tahun 1929. Salah satu daya tariknya terletak pada teksturnya yang lembut. Tak hanya itu, kelezatan roti ini juga ditunjang oleh isiannya yang beragam, menawarkan pilihan rasa untuk setiap selera.Kamu bisa menemukan varian seperti cokelat, keju, atau abon di dalamnya.
Roti Mandarijn (Sumber: kostisolo.co.id)
4. Intip
Intip adalah camilan tradisional yang terbuat dari nasi yang dikeringkan lalu digoreng hingga renyah. Biasanya disajikan dengan taburan gula pasir atau gula merah. Rasa manis dan gurihnya sangat cocok untuk dinikmati bersama teh hangat.
Intip (Sumber: turusian.com)
5. Bakpia
Bakpia Solo memiliki kulit yang lebih tipis dan renyah dibandingkan bakpia dari daerah lain. Isiannya umumnya terbuat dari kacang hijau yang manis dan lembut. Bakpia ini menjadi salah satu oleh-oleh wajib bagi para wisatawan.
Abon Mesran adalah salah satu oleh-oleh kuliner khas Solo yang sudah melegenda. Terbuat dari daging sapi pilihan yang diolah dengan bumbu rempah khas, abon ini punya cita rasa gurih, manis, dan sedikit pedas yang pas di lidah. Teksturnya kering dan tahan lama, sehingga cocok dijadikan bekal perjalanan atau buah tangan untuk keluarga di rumah. Abon Mesran juga terkenal praktis dan mudah dinikmati, baik sebagai lauk pendamping nasi maupun isian roti.
Abon Mesran (Sumber: BigGo)
7. Sosis Solo
Kuliner ini bukan sosis pada umumnya, melainkan lumpia berisi daging yang dibungkus dengan dadar tipis. Sosis Solo biasanya disajikan dengan kuah gurih atau dimakan langsung. Rasanya yang lezat membuatnya populer sebagai oleh-oleh.
Sosis Solo (Sumber: jawapos)
8. Batik Solo
Batik Solo memiliki motif khas yang elegan dan sarat makna filosofis. Kain batik ini tidak hanya indah, tetapi juga menjadi simbol kebanggaan budaya Jawa. Cocok dijadikan oleh-oleh untuk pecinta seni dan fashion.
Batik Solo (Sumber: iNews)
9. Blangkon Solo
Blangkon Solo merupakan penutup kepala tradisional pria yang khas dari daerah Surakarta. Bentuknya lebih ceper dan rapi dibandingkan blangkon dari daerah lain. Blangkon ini bukan hanya aksesori, melainkan simbol budaya Jawa yang kuat. Keunikan dan nilai budayanya menjadikan blangkon ini oleh-oleh yang sangat berharga. Banyak wisatawan membelinya sebagai kenang-kenangan atau untuk dipakai saat acara bertema tradisional.
Blangkon Solo (Sumber: Detik)
10. Ampyang
Ampyang merupakan camilan manis khas Solo yang terbuat dari kacang tanah yang dibalut dengan gula merah kental. Rasanya manis gurih dan teksturnya renyah, menjadikannya cemilan tradisional yang digemari segala usia. Selain enak, ampyang juga mudah dibawa sebagai oleh-oleh karena dikemas simpel dan tahan lama.
Ampyang (Sumber: inibaru.id)
11. Pukis Badran
Pukis Badran adalah jajanan legendaris Solo yang sudah ada sejak puluhan tahun lalu, terkenal karena teksturnya yang empuk dan rasanya yang khas. Dibuat dari adonan telur, santan, dan terigu, pukis ini biasanya memiliki topping cokelat, keju, atau meses. Meski lebih cocok dinikmati hangat, banyak wisatawan tetap menjadikannya oleh-oleh favorit dari Solo.
Pukis Badran (Sumber: bake.id)
12. Serbat Jahe
Serbat jahe khas Solo adalah minuman tradisional berbentuk serbuk yang terbuat dari jahe, gula, dan rempah-rempah alami lainnya. Rasanya hangat dan menenangkan, cocok diminum saat cuaca dingin atau untuk menjaga daya tahan tubuh. Karena bentuknya bubuk, serbat jahe ini sangat praktis dijadikan oleh-oleh dan mudah diseduh kapan saja.
Segera Dapatkan Oleh-Oleh Khas Solo untuk Keluarga dan Teman Anda!
Kedelapan oleh-oleh khas Solo ini menawarkan pengalaman kuliner dan budaya yang autentik dari Kota Bengawan. Dari makanan manis hingga kerajinan tangan bernilai seni tinggi, setiap produk memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri. Pilihlah oleh-oleh yang sesuai dengan selera dan budget Anda untuk membawa pulang kenangan indah dari Solo.
